Murexsnews.com Lubuklinggau-Wali Kota Lubuk Linggau, H Rachmat Hidayat mengungkapkan beberapa kebijakan penting yang akan dilaksanakan Pemkot Lubuk Linggau saat rapat koordinasi (Rakor) Tingkat Kota Lubuk Linggau bertempat di Gedung Kesenian Lubuk Linggau, Kamis (26/6/2025).
Kebijakan tersebut diantaranya bahwa pemilihan RT serentak akan dilaksanakan pada tahun 2026 karena saat itu banyak ketua RT yang habis masa jabatannya dan masa jabatan RT diperpanjang dari 3 tahun menjadi 5 tahun.
Kemudian, Insentif RT telah dinaikkan dari Rp 1.050.000 menjadi Rp 1.200.000 per bulan sejak Maret 2025. Bagi RT yang belum menerima insentif diminta segera melapor.
Selanjutnya ada bantuan operasional RT maksimal Rp 20 juta per RT melalui Dana Alokasi Umum (DAU) Kelurahan. Besaran yang akan diterima masing-masing RT disesuaikan dengan jumlah RT per kelurahan.
Dalam sambutannya, wali kota mengatakan pentingnya peran RT sebagai ujung tombak pemerintah dalam mempercepat pembangunan dan menjaga stabilitas sosial di lingkungan masyarakat.
Kegiatan ini diikuti 528 Ketua RT se-Kota Lubuk Linggau dengan tema ‘Peran RT sebagai Lembaga Kemasyarakatan dalam Percepatan Pembangunan’.
“RT adalah garda terdepan dalam membangun Linggau Juara. Ini bukan hanya slogan, tetapi komitmen kita bersama untuk mewujudkan maju kotanya dan sejahtera masyarakatnya,” ujar Wako.
Sebelumnya, Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Setda Kota Lubuk Linggau, Ira Dwi Ariyati, dalam laporannya menyampaikan tujuan kegiatan ini adalah untuk memperkuat peran serta masyarakat, khususnya ketua RT, dalam pembangunan daerah serta untuk mensosialisasikan program-program unggulan Pemkot Lubuk Linggau agar dapat dijalankan secara tepat sasaran dan berkelanjutan.
Turut hadir, Wakil Wali Kota, H Rustam Effendi, Sekretaris Daerah, H Trisko Defriyansa, Staf Ahli, Asisten, kepala OPD, camat, lurah, pimpinan BUMD, serta undangan lainnya.(*)
